• Jl. Taman Soka II Jaka Setia, Kota Bekasi

  • (021) 82420150

Hubungi Admin Hubungi
Admin
Ruang Bimbingan Konseling (BK)

Article Image

Apa Itu Bimbingan Konseling? Pengertian, Teknik, Fungsi, dan Manfaatnya

Ketika masih di bangku sekolah, pastinya kita semua tidak asing dengan yang namanya bimbingan konseling atau BK. Sejak sekolah, praktik bimbingan konseling ini menjadi salah satu hal penting untuk siswa dan juga sekolahan itu sendiri. Hal tersebut karena diperoleh pengertian bahwa nantinya pengertian dari bimbingan konseling itu cakupannya sangat luas. Selain bisa berperan besar dalam menjadi agen kebaikan, bimbingan konseling juga bisa memberikan manfaat lainnya.

Bimbingan konseling ini mengacu kepada tujuan supaya terwujud perilaku yang baik untuk para pemuda ataupun siswa yang diperoleh dari guru bimbingan konselingnya supaya mereka mempunyai kepribadian yang baik untuk masa depannya. Adapun tugas guru bimbingan konseling ini yaitu untuk memoles kembali kepribadian siswa-siswinya. Di jenjang sekolah, bimbingan konseling akan membantu para siswa dalam menangani dan menyelesaikan berbagai macam masalah ataupun hal-hal yang ada di luar praktik belajar dan mengajar. Maka tidak heran bila banyak siswa yang kemudian diarahkan untuk ke BK saat mempunyai masalah, baik itu yang ada di dalam sekolah ataupun yang berada di luar sekolah.

Tujuannya sendiri yaitu supaya bimbingan konseling ini bisa mendukung pencapaian masa depan siswanya, selain tujuan pendidikan dan juga pengajaran yang siswa peroleh dari sekolah. Walaupun begitu, praktik ini juga perlu diimbangi dengan adanya upaya siswa dalam memaksimalkan kemampuan mereka masing-masing dalam menyelesaikan masalah. Lalu, apa sih sebenarnya arti dari bimbingan konseling?

Apa Itu Bimbingan Konseling?

Pengertian dari bimbingan konseling atau yang seringkali disingkat menjadi BK ini adalah serangkaian aktivitas yang berupa bantuan yang dilakukan oleh seorang ahli pada konseling dengan cara tatap muka, baik itu secara individu ataupun kelompok dengan memberikan pengetahuan tambahan. Pengetahuan tambahan itu nantinya diharapkan bisa menjadi jalan keluar untuk mengatasi dan menyelesaikan permasalahan yang dialami oleh konseling, yakni dengan cara terus-menerus dan sistematis. Bimbingan konseling ini juga telah diatur di dalam Surat Keputusan Mendikbud No. 025/1995 mengenai Petunjuk Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.

Disini disebutkan bahwa bimbingan dan konseling merupakan pelayanan bantuan yang ditujukan untuk peserta didik, baik itu individu ataupun kelompok supaya mandiri dan tetap bisa berkembang secara optimal. Tak hanya itu saja, bimbingan yang diberikan juga meliputi bimbingan sosial, karir, belajar, dan lainnya melalui berbagai macam layanan dan juga kegiatan pendukung berdasarkan norma-norma yang berlaku. Pada intinya, bimbingan konseling adalah sebuah proses interaksi antara konselor dan juga konseli. Baik itu secara langsung ataupun tidak langsung dalam rangka membantu para konseli supaya bisa mengembangkan potensi yang ada di dalam dirinya atau bisa memecahkan masalah yang sedang mereka alami.

Selain itu, bimbingan konseling juga bisa disebut sebagai salah satu upaya yang sistematis, objektif, berkelanjutan, dan logis, serta terprogram yang mana dilakukan oleh para konselor untuk memberikan fasilitas pengembangan konseli supaya mereka bisa mencapai kemandirian dan mencapai kehidupan yang lebih baik lagi.

Tujuan Adanya Bimbingan Konseling

Setelah memahami berbagai macam pengertian bimbingan dan konseling, pastinya di dalam pelaksanaannya, bimbingan dan konseling ini akan dilakukan dengan tidak lepas dari tujuan yang ingin dicapai. Lalu, kira-kira apa saja tujuan dari bimbingan konseling ini? Yuk cari tahu jawabannya di bawah ini:

a. Merencanakan kegiatan penyelesaian studi, perkembangan karir, dan juga kehidupan peserta didik di masa depan.
b. Menyesuaikan diri dengan lingkungan pendidikan dan juga lingkungan masyarakat.
c. Mengetahui kesulitan dan juga hambatan yang dihadapi oleh siswa dalam studi, penyesuaian diri dengan lingkungan pendidikan yang ada di masyarakat.
d. Mengembangkan hambatan dan juga kesulitan yang dihadapi oleh para siswa dalam sistem pembelajaran, penyesuaian dengan lingkungan pendidikan serta masyarakat.
e. Mengembangkan semua potensi dengan menggunakan kekuatan yang dimiliki oleh peserta didik secara lebih optimal.
f. Mempunyai kesadaran untuk menggambarkan penampilan dan mengenal kekhususan yang ada di dalam dirinya sendiri.
g. Bisa melaksanakan keterampilan ataupun teknik belajar secara efektif.
h. Dapat mengembangkan sikap positif, seperti halnya menggambarkan orang-orang yang mereka kagumi.

Manfaat Bimbingan Konseling

Mengapa bimbingan dan konseling sangat diperlukan di sekolah? Bimbingan dan konseling diberikan kepada para peserta didik di sekolah dengan pertimbangan siswa tersebut dapat memperoleh manfaatnya antara lain:

1. Menciptakan pandangan positif kepada diri sendiri dengan adanya perasaan yang lebih bahagia, lebih baik, dan juga tenang serta nyaman.
2. Menurunkan tingkat stres yang dihadapi oleh para peserta didik karena tugas dan beban belajar yang cukup banyak atau karena persoalan lain yang harus mereka hadapi.
3. Membantu peserta didik untuk lebih memahami diri sendiri atau orang lain. Sehingga akan tercipta kekerabatan yang erat dan efektif.
4. Membantu peserta didik untuk lebih bisa mengembangkan diri. Sehingga bisa menggunakan potensi yang ada pada dirinya sendiri secara optimal di masa mendatang.

Fungsi Bimbingan Konseling di Sekolah

Selain bisa memberikan manfaat yang cukup penting untuk para siswa, bimbingan dan konseling juga berfungsi secara berikut:

1. Fungsi Pemahaman

Melalui bimbingan dan konseling, para siswa akan dibantu untuk lebih bisa memahami siapa dan bagaimana dirinya. Sehingga dapat mengenali potensinya ataupun lingkungan yang mereka tempati.

2. Fungsi Pengembangan

BK akan membantu para siswa untuk mengembangkan apa yang menjadi potensi dirinya. Sehingga nantinya bisa bermanfaat untuk masa depan. Di dalam menjalankan fungsi pengembangan tersebut diberikan BK melalui bimbingan yang sistematis dan juga terus menerus, fasilitas yang mendukung serta menciptakan lingkungan yang tetap kondusif.

3. Fungsi Preventif

Fungsi preventif adalah memberian antisipas terhadap berbagai macam permasalahan yang mungkin saja terjadi dan dialami oleh siswa kemudian melakukan upaya untuk mencegahnya.

4. Fungsi Fasilitasi

BK akan memberikan berbagai kemudahan kepada para siswa untuk mencapai pertumbuhan dan juga perkembangan seoptimal mungkin, selaras, serasi, dan juga seimbang dalam keseluruhan aspek diri siswa.

Gallery :

Article Image      Article Image
Article Image      Article Image

Follow Us :

  • thumb
  • thumb
  • thumb
  • thumb

SMA Islam Soedirman Kota Bekasi

Alamat :

Jl. Taman Soka II Jaka Setia, Kota Bekasi
Telepon : (021) 82420150
Whatsapp : 0812-1010-7001
Email : smaipangsoedbekasi@gmail.com
Website : www.smai-soedirman-kotabekasi.sch.id